Guru Cantik Ini Bikin Siswa Betah Belajar
Pasti sukar untuk mendapat perhatian di kelas berasal dari siswa SMP. Tentu saja, mereka udah cukup dewasa untuk mengetahui bahwa pendidikan itu penting, tapi tetap saja akan sukar bagi anggapan muda mereka untuk fokus.
Khusus untuk siswa laki-laki, bersama dengan menjadi masuknya pubertas, banyak berasal dari mereka lebih suka menghabiskan waktu lihat gadis-gadis cantik daripada mendengarkan penjelasan guru mereka.
Tentu saja, seorang guru perempuan di Tiongkok tidak wajib kuatir soal itu. Karena dia sendiri adalah guru yang cantik. Saking cantiknya sampai teman-teman guru lainnya, terutama yang laki-laki, memanggilnya 'Profesor Cantik'.
Bei Mei Xie tetap 1/2 perjalanan di dalam karirnya sebagai guru seni di SMP Huli, di Kota Xiamen. Kecantikan guru 22 th. ini udah jadi pusat perhatian sejak dia tetap kuliah. Xie dulu menyebabkan patah hati seseorang yang perlihatkan cinta kepadanya kala dia berlangsung menuju kelasnya.
Selain mengajar seni di kelas 1, Xie adalah wali kelas untuk murid-murid kelas dua. Antusias Xie di dalam mengajar udah menyebabkan orang betah untuk memandangnya. Tawa dan canda tetap menghiasi kelas musik SMP Huli.
Namun meski ramai, kelas-kelas sebelahnya sepertinya tidak keberatan. Bahkan lebih dari satu guru kelas selanjutnya sengaja cepat-cepat selesai mengajar untuk sekadar lihat Profesor Cantik mengajar.
Gaya mengajar Xie tetap didasarkan terhadap komunikasi bersama dengan siswa. Dia aktif di Weibo, Twitter, dan wujud sarana sosial lainnya di Tiongkok untuk terkait bersama dengan anak-anak didiknya.
" Jika kami menghabiskan banyak waktu terhubung satu mirip lain, aku pikir anak-anak akan cepat terima saya," jelasnya.
Tentu saja, dikarenakan dia saat ini jadi selebriti kecil di dalam lingkugannya. Bahkan tidak jarang, anak sekolah lain terhitung jadi 'friend' dia di sarana sosial.
Bahkan setelah lebih dari satu bulan mengajar, Xie tidak tergoda untuk memanfaatkan penampilan cantiknya untuk memaksakan pendapat kepada siswanya.
Dia juta tidak mengandalkan kecantikannya itu untuk melindunginya berasal dari kritik kala mengajar di bawah standar.
" Yang paling perlu adalah bagaimana guru mengajar," kata dia menegaskan. " Saya kira penampilan tidak penting. Yang aku dambakan adalah siswa aku bisa menikmati pelajaran aku lebih dan lebih."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar